KM Parapi: Setiap Jumat pagi, suara anak-anak mengaji
terdengar kencang di sekitar sekolah. Dari nadanya, kesan penuh semangat
terdengar. Pihak sekolah memang sengaja meninggikan volume suara sound system
agar didengar oleh masyarakat di lingkungan sekitarnya.
Ya, suara
menggebu anak-anak mengaji itu muncul dari mushala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 4
Sape Kabupaten Bima. Setiap Jumat pagi, anak-anak mengikuti pembacaan Surah
Yaasin yang diikuti pembinaan keimanan dan ketaqwaan. Mereka pun sangat
antusias mengikutinya.
Bagaimana
pembinaan itu dilakukan? Menurut Guru Pendidikan Agama Islam, Kisman, kegiatan
itu merupakan bagian dari rutinitas pembinaan aspek keimanan dan ketaqwaan yang
dilakukan bagi siswa seluruh kelas. Sejauh ini tidak ada kendala berarti dan
siswa mengikutinya hingga usai. Pembinaan itu penting dilakukan agar siswa
memiliki modal untuk meningkatkan kemampuannya dan menanamkan pendidikan agama
sejak dini.
“Anak-anak
antusias mengikutinya, kami melaksanakannya rutin setiap Jumat pagi sebelum
memulai pelajaran,” katanya di sekolah setempat, Jumat, akhir September 2013
lalu. Kisman mengaku, memang ada satu hingga dua anak yang berulah, namun masih
dalam batas kewajaran sebagaimana anak-anak umumnya. Guru pun sabar
membimbingnya.
Dikatakannya,
rutinitas pembacaan Al-Quran itu merupakan agenda sekolah di Kecamatan Sape dan
hingga kini masih tetap terjaga. (BM)
Posting Komentar