Selamat datang di blog komunitas Kampung Media Sape-Lambu

Dua Tambatan Perahu segera Difungsikan

Minggu, 19 Januari 20140 komentar

KM Parapi: Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kabupaten Bima, membangun areal tambatan perahu di Dusun Sido Desa Sarae Ruma dan Desa Karampi Kecamatan Langgudu. Direncanakan fasilitas itu mulai difungsikan pada akhir Februari tahun ini. 

Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kabupaten Bima, Zunaidin, S.Sos, MM, mengharapkan dua tambatan perahu ini akan berdampak pada perkembangan ekonomi dan secara langsung memengaruuhi  peningkatan kesejahteraan masyarakat. 

Katanya, tambatan perahu pada mulanya  bagi penunjang akses transportasi, terutama para pedangang dari luar Desa Sarae Ruma dan Karampi untuk berjualan, termasuk para nelayan yang akan menjual hasil tangkapannya. Kini lebih berkembang dengan masuknya kapal-kapal pedagang dan nelayan yang memiliki kapasitas di atas 10 ton untuk melakukan bongkar-muat barang pada tambatan perahu tersebut. 

“Berkembangnya fungsi Tambatan Perahu tersebut, memberi nilai tambah tersendiri bagi masyarakat Desa Sarae Ruma dan Karampi,” ujar Zunaidin , Minggu (19/01), dalam pernyataan pers.

Zunaidin mengakui memang ada keterlambatan penyelesaian pembangunan diakibatkan pengerjaan proyek baru pada bulan Oktober 2013. Selain itu, mobilisasi alat berat sangat sulit dilakukan oleh pihak kontraktor diakibatkan letak geografis yang sulit dijangkau.

"Bayangkan saja, mobilisasi alat berat ke Dusun Sido Sarae Ruma dari Desa Karampi membutuhkan waktu kurang lebih 14 hari lamanya. Itu, belum termasuk harus membuka jalur jalan untuk dilalui alat berat,” jelas Zunaidin.
Kata Zunaidin, faktor cuaca yang cukup ekstrim juga sangat memengaruhi pekerjaan. “Kalau cuaca sedang ombak besar pekerja nggak bisa ngapa-ngapain,” ujarnya.

Namun, Zunaidin tetap yakin bahwa pengerjaan proyek pembagunan tambatan perahu di Desa Sarae Ruma dan Di Desa Karampi akan selesai dalam masa kerja addendum selama 50 hari kalender kerja.
“Insya Allah, dalam kurun waktu addendum pengerjaan akan selesai dilaksanakan. Apalagi, sampai saat ini fisik proyek di Desa Sarae Ruma sudah hampir 80 persen dan Fisik Di Desa Karampi sudah mencapai 65 persen. Jadi, akhir Februari dua tambatan perahu ini sudah bisa difungsikan,” pungkas Zunaidin. 
 
Data yang diperoleh dari Arief Rachman, Kasubag Program dan Pelaporan Dishubkominfo, pembangunan tambatan perahu di Dusun Sido menghabiskan anggaran sebesar Rp329,9 juta,  kini realisasi anggarannya sudah mencapai Rp181,48 juta dengan realisasi fisik hampir mencapai 80 persen. 

Pembangunan tambatan perahu di Desa Karampi menghabiskan anggaran sebesar Rp1,024 miliar yang kini realisasi anggarannya baru sebesar Rp204,8 juta. (BM)






Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Kampung Media NTB | Pemkab Bima | Irank_Scripteerrr | Kampung Kita | Info Bima Terkini
Copyright © 2013. Parapi-Sape - All Rights Reserved
Modify by irank_scripteeer
Proudly powered by Blogger