'Maja Kaipu Rasa Sape Ma Sampu'

KM Parapi: Ada tiga permintaan yang disampaikan  Camat Sape, Muhaimin, SAdm, kepada masyarakat. Pertama, agar mewaspadai bahaya kebakaran saat musim panas seperti sekarang. Jika keluar rumah, dia meminta agar memastikan kompor dan sumber api lainnya telah dimatikan. Saat musim panas, api akan sangat cepat menjalar membakar apa saja.

 "Pastikan kompor telah dimatikan jika keluar rumah karena ancaman kebakaran rentan terjadi," katanya di sela menyampaikan sambutan Bupati Bima sebelum shalat Idul Adha di lapangan Semangka Kecamatan Sape, Minggu.

Camat  saat itu membacakan amanat Bupati Bima, H Syafrudin HM Nur. Tema Idul Adha tahun ini adalah memaknai semangat berqurban dan rela berkorban menuju masyarakat yang religius.

 Dikatakannya, sebelumnya sampah di areal  itu telah dibersihkan dan diharapkan tidak menjadi areal pembuangan sampah oleh masyarakat. Pinggir jalan negara merupakan objek yang dilihat banyak orang.

Camat meminta agar masyarakat Sape tidak membuang sampah di pinggir jalan sekitar bendungan Sape karena merusak citra daerah.

Katanya, sampah yang berserakan di lokasi itu merusak pemandangan dan dilihat oleh masyarakat mulai dari pulau Jawa hingga wilayah Timur Indonesia.

"Maja kaipu rasa Sape ma sampu, tio ba dou mulai dari pulau Jawa hingga dari Timur," ingatnya.

Camat juga menginformasikan bahwa Bulan Bakti Gotong-Royong Masyarakat (BBGRM) Kecamatam Sape akan dicanangkan pada 1-2 November 2014. Dia meminta masyarakat agar berpartisipasi dan bergotong-royong membersihkan lingkungan, antara lain got, saluran air, dan lainnya. (BM)