Selamat datang di blog komunitas Kampung Media Sape-Lambu

Pemkab Gelar Lokakarya Desa Tangguh Bencana

Selasa, 04 November 20140 komentar


KM Parapi: Lokakarya Program dan  Rencana Kontijensi Desa Tangguh Bencana 2014 dihelat di hotel Mutmainah Kota Bima, Selasa. Pembukaan kegiatan itu dilakukan oleh Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Bima, Putarman, SE.

Ketua Tim SAR Basarnas Kabupaten Bima, Suryaman, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama jajarannya, unsur TNI, Camat Wera, Bappeda, dan Dinas Sosial Kabupaten Bima, hadir.

Putarman mengatakan lokakarya  itu  untuk menyiapkan sedini mungkin bila terjadi bencana. Melalui persiapan maksimal, apabila terjadi bencana maka pemerintah melalui BPBD dan dinas terkait telah siap mengatasinya melalui berbagai langkah strategis.  Disamping itu, dalam merumuskan persiapan yang dihadapi dalam mengatasi bencana alam, sebelumnya harus ada rumusan rencana melalui dokumen maupun langkah tindakan. “Sehingga saat kejadian dapat langsung diterapkan,” katanya.

Dia mengapresiasi BPBD Kabupaten Bima yang menggagas kegiatan  itu sehingga pihak terkait selalu siap siaga menghadapi kejadian, seperti di Kcamatan Wera beberapa waktu lalu. Dia berharap melalui lokakarya itu semua pihak selalu siap menghadapi musibah, berkoordinasi, dan merumuskan hal-hal apa saja yang harus disiapkan.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bima, Abdul Wahab, SH,  mengungkapkan, lokakarya membahas kegiatan apa saja yang harus disiapkan saat menghadapi bencana alam. Beberapa hal yang harus  disiapkan adalah saling berkoordinasi, fungsi komando, dan fungsi pelaksana dalam rangka menghadapi bencana alam.
           
Berdasarkan usulan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Desa Tadewa dan Sanggiang Kecamatan Wera sebagai Desa Tangguh Bencana tahun 2014.

Kepala BPBD Kabupaten Bima, Drs Abdul Wahab, SH, saat Lokakarya Program dan  Rencana Kontijensi Desa Tanggap Bencana 2014  menyampaikan, tahun 2014 telah menetapkan dua desa  itu sebagai Desa Tanggap Bencana. Hal itu berdasarkan usulan dari Pemkab Bima melalui BPBD pada Pemerintah Pusat.  “Hal ini berdasarkan penunjukan Pemerintah Pusat, sehingga kedua desa tersebut dipilih sebagai Desa Tangguh Bencana tahun 2014,” katanya di badan  setempat, Selasa.

Selain itu, Wahab menyampaikan jalur koordinasi penanganan bencana ke depan, fungsi komando langsung diambil-alih oleh pejabat Kodim 1608 Bima. Untuk itu, dinas terkait selalu siap siaga dengan melakukan koordinasi dalam rangka mengatasi musibah bencana alam.

Tadewa dan Sanggiang akan menjadi contoh dalam kegiatan tersebut. Untuk itu pula, BPBD Kabupaten Bima telah merekrut para pemuda dan tenaga agar memahami cara menghadapi bencana yang sewaktu-waktu terjadi. (BA)

Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Kampung Media NTB | Pemkab Bima | Irank_Scripteerrr | Kampung Kita | Info Bima Terkini
Copyright © 2013. Parapi-Sape - All Rights Reserved
Modify by irank_scripteeer
Proudly powered by Blogger