Selamat datang di blog komunitas Kampung Media Sape-Lambu

RTD Bendungan Sumi Disosialisasikan

Senin, 17 November 20140 komentar

KM Parapi:Sosialisasi Rencana Tindak Darurat (RTD) bendungan Sumi Kecamatan Lambu digelardi aula kantor Kecamatan Lambu, Senin (17/11). Kegiatan itu dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda,  Drs H Abdul Wahab,

Wahab menyampaikan, bendungan memiliki manfaat besar sebagai sistem irigasi, sumber air minum dan pembangkit listrik. Namun, besarnya manfaat tersebut juga sama besarnya potensi bahaya yang ditimbulkan keruntuhan bangunan bendungan. Kerusakan yang ditimbulkan tidak hanya terjadi di lokasi bangunan bendungan, tetapi menyebar sampai jauh ke hilir mencakup area yang luas.

Oleh karena karena itu, katanya, meskipun saat ini kondisi fisik Bendungan Sumi masih dalam keadaan aman dan tidak ada tanda -tanda akan  runtuh,  namun RTD tetap dilakukan. RTD merupakan instrumen untuk memenuhi PP 37/2010 tentang bendungan. PP ini mengatur antara lain pembangunan bendungan, pengelolaan bendungan, keamanan bendungan, dokumentasi dan informasi, peran masyarakat dan sebagainya.

Dikatakannya, RTD bendungan Sumi ditujukan untuk mengenali problema yang mengancam keamanan bendungan dan menyiapkan upaya untuk memerkecil risiko korban jiwa dan mengurangi kerusakan harta benda bila terjadi keruntuhan bendungan. “Sekaligus merupakan panduan bagi pengelola bendungan dan Pemerintah Daerah, BPBD serta instansi terkait dalam mengambil tindakan dan langkah apabila terjadi situasi darurat Bendungan Sumi,” katanya.

Wahab berharap sosialisasi ini kepada Camat, Kades, dan masyarakat di wilayah cakupan bendungan akan dapat mengenali permasalahan yang mengancam keamanan bendungan, memercepat respons yang efektif untuk mencegah terjadinya keruntuhan bendungan. “Menyiapkan segala upaya untuk menambah  kecil risiko korban jiwa,” ujarnya.

Camat Lambu, Drs H Mustafa, MAP,  menyatakan melalui  sosialisasi masyarakat akan mengetahui  langkah apa yang harus diambil apabila Bendungan Sumi  runtuh, sehingga ke depan lebih sigap menyelamatkan diri.
Dia mengimbau  agar menyimak materi  supaya mengetahui langkah apa yang harus diambil bila bendungan  runtu. Keberadaan hutan di wilayah Lambu harus selalu  dijaga dan jangan menebang pohon yang dapat mengakibatkan bahaya banjir.

“Hal ini dikarenakan keberadaan hutan tersebut sangatlah dibutuhkan oleh masyarakat dalam rangka memenuhi cadangan air,” katanya.

Konsultan dari PT Wahana Krida Konsulindo Enginering Consultan  Denpasar, Wiriyanti Arif, menyatakan setelah  foto lewat satelit, bendungan Sumi merupakan salahsatu bendungan  besar,  luas reservoir (daerah genangan) bendungan Sumi mencapai 155,6 hektare dengan tampungan waduk sebesar 19,4 juta m3.

Bendungan sumi memiliki tinggi 45,00 meter dengan panjang puncak bendungan 285,00 meter, lebar bendungan 10,00 meter dengan elevasi puncak + 100 meter. Jika musim hujan dan bendungan tidak mampu menampung air, maka air dilimpahkan ke saluran pelimpah.

Dikatakannya,  bendungan Sumi saat ini dalam kondisi aman dan layak beroperasi. Untuk itu, peran aktif masyarakat untuk mencegah kerusakan bendungan melalui penyampaikan informasi kepada pengawas bendungan apabila ada hal yang mencurigakan di sekitar bendungan.

Dia meminta masyarakat agar dapat merawat dan menjaga keadaan kondisi bendungan ini, sehingga  dapat mengairi persawahan. Selain  itu,  tidak membuang kotoran sembarangan di bendungan.

Saat itu, hadir Dirjen Sumberdaya Air Ir Mudjadi, MSc, Tim Pemantau Bendungan Pusat yang diketuai Direktur Bina OP Dirjen Sumberdaya Air (SDA) Ir Hari Suprayogi, MEng, Kasubit OP Bendungan Dit Bina OP Ir Joko Mulyono, ME.

Selain itu, Kepala Balai Bendungan Ir Tri Bayu Adji, Ketua Tim Pelaksana Kasi Wil 1 Subit OP Bendungan, Doni Saputra, ST, Kepala Harian Unit Pengelola Bendungan Batubulan, Muh Najib, ST, MT, Kepala BPBD Kabupaten Bima,  Abdul Wahab, SH, Camat Sape, Camat Lambu, para Kepala Desa  di Lambu. (BA)
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Kampung Media NTB | Pemkab Bima | Irank_Scripteerrr | Kampung Kita | Info Bima Terkini
Copyright © 2013. Parapi-Sape - All Rights Reserved
Modify by irank_scripteeer
Proudly powered by Blogger