Bupati mengimbau pimpinan SKPD agar fokus menyelesaikan program
dan kegiatannya. Tidak keluar daerah
hingga akhir tahun anggaran. Selain pentingnya menuntaskan pekerjaan, masalah
situasi dan ketertiban wilayah juga menjadi penekanan khusus Bupati.
“Camat harus
menciptakan kondisi keamanan, ketenteraman dan ketertiban sebelum dan setelah pergantian tahun 1 Januari
2015 mendatang,” katanya seperti dikutip Kabag Humas dan Protokol Setda, M Chandra
Kusuma, AP, dalam pernyataan pers.
Selain itu, mengharapkan
koordinasi intensif dengan para Kepala Desa
dan Muspika, selanjutnya melaporkan kondisi Kamtibmas kepada Bupati untuk
diteruskan kepada Gubernur.
Untuk mengoptimalkan
penanganan Kamtibmas, Bupati menginstruksikan
Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Bakesbangpol
Linmas) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) meningkatkan kewaspadaan. Memantau
secara intensif kondisi wilayah dan melibatkan Kasi Trantib Pol PP Kecamatan.
Berdasarkan hasil
koordinasi dengan Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG), curah hujan di
Kabupaten Bima akan cenderung tinggi. Oleh
karena itu, Dinas Kesehatan, BPBD, Dinas Sosial dan Dinas PU agar berkoordinasi.
Dinas Kesehatan agar
mewaspadai berkembangnya wabah penyakit menular, Dinas PU memantau kondisi infrastruktur
bendungan dan Dam. “Untuk mengantisipasi kemungkinan kerusakan fasilitas
tersebut akibat tingginya curah hujan,” katanya.
Bupati juga
menekankan pentingnya SDM pengelola keuangan yang berkualitas. Bendahara SKPD, yakni Bendahara penerimaan, pengeluaran,
Bendahara rutin dan Bendahara barang harus memiliki integritas dan
bertanggungjawab. Kepala SKPD dan Camat harus memilih bendahara yang terampil mengelola
keuangan.
Termasuk terampil
mengoperasikan perangkat komputer dan teknologi informasi (IT). “Sebab ke depan
semua bentuk penatausahaan keuangan menggunakan pola online,” ujarnya. (BM)
Posting Komentar