KM Parapi: Sabtu (23/5) lalu, Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMDes) Kabupaten Bima menggelar rapat koordinasi perangkat desa di Paruga Nae Kecamatan Woha. Rakor itu bukan kegiatan untuk menggalang kekuatan Bupati Bima, H Syafrudin, menjelang Pemilukada.
Kepala BPMDes, Abdul Wahab, SH,
MSi, menyatakan Rakor bertujuan menyamakan
visi dan persepsi pembangunan. Wahab menepis kalau ada yang beranggapan ini
sebagai ajang untuk mengalang kekuatan menjelang Pemilukada terhadap Kades
serta perangkat desa.
Disampaikannya, selama ini
realisasi ADD menjadi idaman dan harapan pemerintah desa untuk dikelola
berdasarkan APBDes. “Pemerintah desa akan memulai penerimaan anggaran dana
desa,” jelasnya.
Tingkat apresiasi Kades dan perangkat desa
selalu meningkat, setiap tahun melaksanakan Rakor selalu semarak, karena semua Camat,
Kepala Desa serta staf hadir. “Peserta yang mengikuti sosialisasi sebanyak 191 desa
ditambah 18 Camat,” sebutnya.
Katanya, berakhirnya penilaian
lomba desa yang diawali di Desa Sangia dan berakhir di Desa Oi Panihi Kecamatan
Tambora 9 Mei lalu, maka panitia penilaian telah
merampungkannya. “Masyarakat telah
berpartisipasi aktif menyongsong lomba desa, walaupun mereka dilanda kesibukan
mengurus hasil pertanian,” katanya.
Melihat partisipasi masyarakat
setiap desa, katanya, mereka menjunjung tinggi nilai kebersamaan, namun, hanya
10 desa yang berhkak mendapatkan poling penilaian berdasarkan ketentuan. “Hasil
evaluasi berdasarkan APBDes ditentukan 10 desa sebagai pemenang, penilain sudah
di-SK-kan untuk diberikan kepada 10 Kades diserahkan secara simbolis oleh
Bupati Bima,” ungkapnya. (BA)
Posting Komentar