Pihak Kepolisian menyebutkan mendugaan
sementara korban digorok oleh orang yang belum diketahui identitasnya.
Kapolres Bima Kota
melalui kasat Reskrim IPTU Yerry T Putra melalui pesan BBM, Kamis (4/6) pagi,
membeberkan kronologis pembunuhan sadis itu,
Rabu sekitar pukul 08.00 WITA, korban keluar dari rumahnya hendak
mencari sapu lidi untuk kebutuhan sehari-hari. Seharian, korban tidak kunjung
pulang seperti biasanya. Merasa kuatir
terhadap neneknya, cucunya Faisal Abidin pun pergi mencari.
“Beberapa saat setelah dicari, cucunya melihat korban sudah tewas
tergeletak dan bersimpah darah dengan luka gorok di lehernya,” katanya.
Berdasarkan pengakuan cucu korban, lanjut Kasat, menemukan korban di
perkebunan So Papa Desa Sumi. Setelah
menemukan neneknya yang diketahui telah tewas, cucunya langsung berlari menuju
perkampungan dan memberitahukan kepada semua warga setempat bahwa dia telah
menemukan neneknya meninggal dunia.
“Warga yang mendengar informasi itu, langsung melaporkan kejadian
tersebut ke Polsek Lambu dan sebagian warga lainnya langsung menuju Tempat
Kejadian Perkara (TKP) bersama cucu korban,” terangnya.
Kasat mengaku anggota Polsek Lambu yang mendapat laporan dari
masyarakat, pun langsung menuju TKP. Ternyata, laporan masyarakat itu memang
benar. “Korban mengalami luka yang diduga akibat sabetan benda tajam pada
bagian lehernya,” jelasnya.
Diakuinya, olah TKP telah dilakukan untuk mengetahui penyeba nenek itu tewas. Selain itu, telah memeriksa beberapa saksi termasuk cucu
korban.
“Sejumlah saksi saksi telah dimintai
keterangan. Selanjutnya kami akan memeriksa saksi lain lagi dalam kasus ini,”
kata Yerry.
Ditambahkannya, untuk hasil olah TKP
dan hasil otopsinya, belum diketahui hingga saat ini. Semua itu ada
prosesnya. “Kita berharap segera tahu
hasilnya paling lambat dua hingga tiga hari ke depan,” harapnya.
Untuk bisa mengungkap kasus pembunuhan ini pula, Kepolisian membutuhkan kerjasama masyarakat. “Kalau ada
yang mengetahui informasi kait dengan peristiwa tersebut, sekiranya segera
melaporkan kepada aparat kepolisian terdekat. Kami akan bekerja semaksimal
mungkin untuk mengungkap siapa pelakunya,” janjinya. (BA)
Posting Komentar