KM
Parapi: Menggabungkan teori
dan praktik pada kesempatan pertama. Ya, itulah yang dilakukan oleh siswa
Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Kabupaten Bima dalam pelajaran Pendidikan
Agama Islam (PAI).
Sabtu (23/11) sore di sekolah setempat,
sejumlah siswa mengikuti pembinaan dari Guru PAI setempat, Faridah, mengenai
ibadah shalat. Pembinaan itu diikuti oleh pelajar laki-laki. Mereka terlihat
antusias.
Setelah itu, mushala Al-Mujahidin Desa Malaju
Kecamatan Lambu menjadi pilihan. Atau sekitar 600 meter dari lingkungan
sekolah. Kedatangan rombongan pelajar itu menyuguhkan warna lain dalam ibadah
sore itu. Mereka mendominasi jamaah. Imam mushala pun senang melihat gairah kaum remaja itu.
Guru PAI SMKN 1 Kabupaten Bima, Faridah,
mengatakan pembinaan dan roadshow berjamaah itu diagendakan akan terus dilakukan
pada mushala di sekitar sekolah. Tujuannya untuk mendekatkan siswa dengan
praktik keagamaan yang wajib mereka lakukan sebagai Muslim. Perkembangan zaman dan derap perubahan
informasi serta teknologi menyebabkan kaum remaja terpengaruh, buktinya masih
banyak yang belum intensif melaksanakan beribadah shalat. Oleh karena itu,
kesadaran beragama itu harus ditumbuhkan dan bersinergi dengan pembinaan di
tingkat keluarga.
Dia berharap pembinaan yang dilanjutkan
dengan praktik itu bisa menumbuhkan kesadaran pelajar terhadap ajaran agamanya. “Masih banyak pelajar yang nongkrong
di pinggir jalan ketika waktu shalat tiba,” katanya. (BM)
Posting Komentar